Sebuah Renungan: Jadilah Seperti Lebah

Tasikmalaya, 01 Februari 2022 - Lebah salah satu makhluk Allah yang istimewa dan diabadikan namanya dalam Al Qur'an, yaitu Surat An-Nahl (Surat ke 16). Tentu saja ada banyak pelajaran yang bisa kita petik dari perilaku lebah yang menakjubkan. Kalimat indah, perintah Allah kepada lebah: Dan Tuhanmu mengihlamkan kepada lebah, "Buatlah sarang di gunung-gunung, di pohon-pohon kayu dan di tempat-tempat yang dibikin manusia". (QS An-Nahl :68).

As-Sa’di dalam Tafsir As-Sa’di menjelaskan bahwa dalam ayat di atas, lebah telah medapatkan ilham dari Allah berupa bimbingan yang ajaib untuk membuat sarang di tempat-tempat yang dimaksud. Allah memberikan jalan kemudahan bagi lebah untuk menuju padang rumput, hutan dan taman untuk mencari makan, kemudian kembali ke sarangnya yang sangat bagus dan unik atas petunjuk Allah.

Pada ayat selanjutnya (QS An-Nahl 69), Allah memberi petunjuk bahwa di dalam perut lebah akan keluar madu yang beraneka warnanya yang dapat menjadikan obat yang dapat menyembuhkan penyakit manusia. Dan ini merupakan tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang yang mau memikirkannya.

Pelajaran diri yang bisa dipetik dari perilaku diri lebah, yaitu:

1. Input yang baik

Hinggap di tempat yang bersih (bunga), artinya selalu memilih lingkungan hidup yang bersih dan lingkungan yang baik-baik.  Sangat berbeda dan berkebalikan dengan sifatnya dengan lalat. Selain itu selalu memakan makanan yang bersih pula yakni yang halal dan thoyib. (QS Al Baqarah 168: Makan dari yang halal dan baik).

2. Proses yang baik

Bekerja profesional yang membangun pabrik madu. Bekerjasama bahu membahu dengan manajemen yang rapih untuk menghasilkan produk terbaik yaitu madu yang kaya sumber mineral, vitamin dan energi. Dimulai dengan membangun sarang yang tersusun dengan sistem arsitektur luar biasa dan sempurna dengan model heksagonal, kokoh dan akurat. Dalam menjalankan tugas berpatokan pada SOP dan proses yang dijaga ketat melalui quality control yang sangat apik. (QS Al Hajj 77: Rukuklah dan sujudlah dan berbuat baiklah agar kamu beruntung).

3. Output yang baik

Madu yang dihasilkan adalah makanan/minuman yang terbaik di dunia dan sangat berguna bagi kesehatan manusia karena banyak mengandung zat yang dibutuhkan manusia serta dapat menyembuhkan penyakit. Walaupun hidupnya mengeksploitasi dari potensi alam, bunga tumbuhan (nektar) akan tetapi tidak merusak pepohonan yang dihinggapinya dan tak berdampak lingkungan yang merugikan.

 (QS. An- Nahl: 97) Orang yang beramal sholeh (laki-laki dan perempuan)  dalam keadaan beriman akan diberikan penghidupan yang baik).

Sedangkan pelajaran berorganisasi secara koloni dari makhluk yang bernama lebah, yaitu:

1. Pekerja keras dan berdinamis
2. Bersatu padu/team work dan penuh rasa tanggung jawaRela berkorban dan dapat diandalkan
3. Patuh pada pimpinan dan loyal
4. Memiliki keunggulan dan ahli pada bidangnya masing-masing
5. Profesional dan produktif

Bayangkan jika kita semua dalam stakeholder (pengurus, asatidz, karyawan, wali santri, para santri) di  lingkup Yayasan Al Kautsar 561 dapat mengambil pelajaran dari perilaku lebah, kemudian  keunggulan lebah baik secara individu maupun secara koloninya dalam berorganisasi  kita terapkan dalam sistem pengelolaan di QSBS. Hasil akhir yang akan didapat dalam produk pendidikan (manisnya kehidupan) yang memiliki kualitas pendidikan berkaliber internasional yang dapat mencetak generasi emas melalui kiprah masing-masing dari dalam koloni/ jamaah  pejuang AK 561.

Semoga Allah memberikan petunjuk dan kekuatan, kemudahan  bagi kita semua, Aamiin YRA.

Bersama Abah Runjai Wangsa Laksana

Master Udik (MU)